Antapani (HUMAS MTsN 2 Kota Bandung)
Kreativitas siswa kelas IX B MTsN 2 Kota Bandung kembali bersinar lewat pemutaran film sinematik berjudul “Jiwa yang Kembali”. Film yang mengangkat kisah perundungan ini ditayangkan di Aula Masjid Al Murobbi pada Rabu (26/2), disaksikan oleh pendidik, perwakilan wali murid, serta peserta didik dari berbagai jenjang.
“Jiwa yang Kembali” berkisah tentang seorang murid perempuan yang mengalami perundungan dari teman-temannya. Dengan alur yang menyentuh dan mengangkat unsur horor, film ini sukses menyampaikan pesan apik tentang pentingnya empati dan dukungan sosial dalam menghadapi perundungan.
Saepul, guru pembimbing mata pelajaran Seni Budaya, mengungkapkan kebanggaannya atas kerja keras para siswa. “Mereka tak hanya belajar aspek teknis dalam pembuatan film, tetapi juga memahami bagaimana menyampaikan pesan moral yang mendalam. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi mereka untuk terus berkarya,” tuturnya.
Kepala MTsN 2 Kota Bandung, Tendi Setiadi, juga memberikan apresiasi dan harapan besar terhadap bakat perfilman siswa. “Kami melihat potensi luar biasa dalam diri anak-anak ini. Dengan dukungan dari madrasah dan orang tua, kreativitas mereka bisa berkembang lebih jauh dan membuka peluang baru di masa depan,” ujarnya.
Pemutaran film ini tak hanya menghibur, tetapi juga memicu diskusi mendalam di kalangan siswa, guru, dan orang tua tentang pentingnya menciptakan lingkungan yang bebas dari perundungan. Antusiasme tinggi dari para penonton membuktikan bahwa melalui seni, pesan-pesan sosial dapat tersampaikan dan memberikan inspirasi.
Kontributor: Anis Lathifah Ulfah